Oleh : Ari bermin (TF 06)
BKM
“Maju Bersama” merupakan Badan Keswadayaan Masyarakat yang ada di kelurahan
Rawa Makmur Kecamatan Muara Bangkahulu kota Bengkulu. Pada Tahun 2012 kemarin,
di Kelurahan ini mendapatkan dana tambahan untuk perguliran ekonomi yaitu PPMK
(peningkatan penghidupan masyarakat berbasis komunitas) dimana dana ini
bersumber dari APBN. Program PPMK ini juga merupakan suatu bentuk penghargaan
ataupun reward atas kinerja yang baik
yang telah ditunjukkan oleh BKM dan UPK (unit pengelolaan keuangan) “maju
bersama” dalam menjalankan kegiatan ekonomi bergulir di kelurahan rawa makmur. Mereka
telah mampu menciptakan KSM (kelompok swadaya masyarakat) yang dapat dipercaya,
bertindak kooperatif, serta mampu mengembalikan pinjaman dengan lancar,
sehingga program dana bantuan Rp, 100 Juta ini layak berlabuh di kelurahan rawa
makmur.
“Budi
makmur” merupakan salah satu kelompok KSM PPMK yang ada di kelurahan rawa
makmur. Kelompok ini diketuai oleh bapak saimin yang merupakan salah seorang
pedagang bakso keliling. Dana Rp, 30 Juta rupiah telah dipercayakan oleh BKM
dan UPK untuk dipinjamkan dan di kelola oleh kelompok KSM ini. Sejauh ini, KSM
“budi makmur” juga telah menunjukkan kerja sama yang baik dalam internal
kelompok KSM ataupun dengan BKM dan UPK. Pinjaman KSM “budi makmur” terbilang
lancar dalam pengembalian setiap bulannya dan tidak pernah ada yang menunggak.
Hal ini menunjukkan bahwa mereka telah melakukan pengelolaan pinjaman PPMK
dengan baik untuk usaha yang mereka tekuni, dan memberikan mereka tambahan
income (penghasilan) sehingga kelompok ini dapat membayar angsuran pinjaman
tepat waktu.
Seperti
yang telah di perlihatkan oleh pak saimin selaku ketua KSM, kesuksesan telah dia
rasakan setelah mendapatkan tambahan modal dari program PPMK ini. Awalnya dia
hanya seorang pedagang bakso keliling. Akan tetapi karena dia mampu memanajemen
pinjaman dengan baik, sekarang dia telah berhasil melakukan ekspansi usahanya
dengan mendirikan sebuah usaha Bakeri (roti) dan mengembangkan pemasaran
baksonya hingga keluar kota. Atas keberhasilan tersebut, pada saat ini pak
saimin telah mampu menciptakan 8 lapangan pekerjaan dan memperoleh keuntungan
Rp, 8 juta hingga Rp,10 juta. Program PPMK ternyata mampu membawa dampak yang
positif bagi para peminjam (kelompok KSM) nya selagi KSM tersebut mampu
mengelolanya dengan baik.
0 komentar:
Posting Komentar