Rabu, 20 November 2013

BEST PRACTISE TF02
By zuliati,SE

TF 02

Jangankan tunggakan pinjaman,gunungpun kalau dikikis bisa habis, inilah pepatah yang tepat yang bias digunakan di UPK BKM tunas muda kelurahan pasar Bengkulu, kecamatan Sungai Serut. Mengapa bisa demikian? Karena UPK BKM Sungai Serut sama seperti beberapa UPk yang lainnya  di beberapa kelurahan di kecamatan Sungai Serut mengalami kemacetan atau tunggakan pinjaman yang cukup besar,dari laporan upk terakhir yaitu pada akhir bulan di februari tahun 2012 tingkat pengembalian (RR) yang diperoleh hanya sebesar 6,09%,dan tingkat tunggakan sebesar 93,91%.
Banyak faktor yang mempengaruhi tingkat tunggakan tersebut,diantaranya :
1.    Kemampuan peminjam untuk mengembalikan memang menurun
2.    Niat dari peminjam yang belum ada
3. Ikut-ikutan peminjam lain yang memang tidak berniat untuk membayar karana mereka beranggapan ini uang hibah.
Ketiga hal inilah yang menpengaruhi tingkat pengembalian di UPK BKM Tunas muda,tetapi hal tersebut tentu saja tidak bias dibiarkan menjadi berlarut-larut,bagaimanapun harus segera ditindak lanjuti.
Pada bulan Januari 2012 diadakan kegiatan pelatihan Khusus UPK, Sekretaris,dan Dewan pengawas tingkat cluster/kecamatan di tim fasilitator 02. Pada Pelatihan ini semua UPK, Sekretaris, dan Dewan pengawas yang ada di kelurahan dampingan  Tf 02, di kecamatan Sungai Serut hadir.
Isi dari pelatihan ini Selain materi, praktek mengerjakan soal, juga saling berbagi pengalaman antar mereka. Dari pelatihan ini juga mereka akhirnya memperoleh kesepakatan untuk mulai menghargai uang kecil artinya jika selama ini upk menerima pembayaran secara utuh pokok dan jasa maka mulai saat ini untuk peminjam yang menunggak mereka UPK-UPK ini mau menerima berapapun besar pembayaran yang akan dibayar oleh peminjam. Karena seperti ungkapan pepatah gunung pun jika dikikis terus menerus akah runtuh atau habis,demikian juga halnya dengan pinjaman.
Pada bulan maret 2012 UPK BKM Tunas muda Kelurahan pasar Bengkulu mulai melakukan hal tersebut,upk mulai melakukan penagihan secara intensif dan mau menerima seberapapun pembayaran dari pinjaman sehingga peminjam mulai mengangsur. Ya, seperti ungkapan pepatah tadi diatas gunung pun jika dikikis terus menerus akah runtuh atau habis,apalagi pinjaman,pada akhir bulan maret 2012 tingkat pengembalian di UPK BKM Tunas Muda mulai mengalami kenaikan walaupun sedikit yang dimana pada akhir bulan Februari 2012 sebesar  6,09% maka pada akhir bulan maret  dan April 2012 meningkat menjadi   6.42%. Walaupun sedikit ini merupakan awal yang baik untuk meningkatkan RR dan harapan selanjutnya hal ini akan terus berlanjut.



0 komentar:

Posting Komentar